6 Perusahaan Terbuka Terbesar di Indonesia – Majalah Forbes merilis 2000 Perusahaan Terbuka terbesar pada akhir bulan Mei 2016. Diantaranya terdapat 6 Perusahan Terbuka yang berasal dari Indonesia. Yang dimaksud dengan Perusahaan Terbuka atau sering juga disebut dengan Perusahaan Publik ini adalah Perusahaan yang sahamnya dapat dimiliki oleh Masyarakat umum melalui pusat perdagangan Pasar Modal yaitu Bursa Efek. Di Indonesia, semua perusahaan Terbuka dicatat di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Baca juga : 10 Perusahaan Publik Terbesar di Dunia pada Tahun 2016.
Berdasarkan peringkat yang diriliskan oleh Majalah Forbes tersebut, Perusahaan Terbuka Terbesar di Indonesia adalah Bank Rakyat Indonesia dengan kode emitennya BBRI. Bank Rakyat Indonesia yang bergerak di sektor Perbankan ini memiliki Kapitalisasi Pasar sebesar US$ 20,4 miliar dan Aset sebesar US$ 63,7 miliar. Urutan kedua sebagai Perusahaan Terbuka Terbesar di Indonesia adalah Bank Mandiri dengan kode emitennya BMRI. Bank Mandiri yang juga bergerak di sektor Perbankan ini memiliki Kapitalisasi Pasar sebesar US$ 17,6 miliar dengan Aset sebesar US$ 66 miliar. Perusahaan Terbuka yang berada di urutan ketiga juga merupakan Perusahaan Terbuka Perbankan, Perusahaan tersebut adalah Bank Central Asia dengan kode emitennya adalah BBCA. BCA memiliki Kapatalisasi US$ 24,5 miliar dengan jumlah aset sebanyak US$ 43,1 miliar.
Daftar 6 Perusahaan Terbuka Terbesar di Indonesia
Dalam daftar 6 Perusahaan Terbuka Terbesar tersebut, 4 perusahaan terbuka diantaranya merupakan perusahaan yang bergerak di sektor perbankan sedangkan yang lainnya bergerak di sektor Infrastruktur (telekomunikasi) dan sektor Konsumen (Industri Rokok).
Berikut ini adalah 6 Perusahaan Terbuka Terbesar di Indonesia beserta jumlah Kapitalisasi pasar, Omset, Laba dan Asetnya.
1. Bank Rakyat Indonesia (BRI)
Kapitalisasi Pasar : US$ 20,4 miliar
Laba : US$ 1,9 miliar
Omset : US$ 7,1 miliar
Aset: US$ 63,7 miliar
Industri : Perbankan
CEO : Asmawi Syam
Kode Emiten : BBRI
2. Bank Mandiri
Kapitalisasi Pasar : US$ 17,6 miliar
Laba : US$ 1,5 miliar
Omset : US$ 7,5 miliar
Aset: US$ 66 miliar
Industri : Perbankan
CEO : Kartika Wirjoatmodjo
Kode Emiten : BMRI
3. Bank Central Asia (BCA)
Kapitalisasi Pasar : US$ 24,5 miliar
Laba : US$ 1,3 miliar
Omset : US$ 4,4 miliar
Aset: US$ 43,1 miliar
Industri : Perbankan
CEO : Jahja Setiaatmadja
Kode Emiten : BBCA
4. Telekom Indonesia
Kapitalisasi Pasar : US$ 27,4 miliar
Laba : US$ 1,2 miliar
Omset : US$ 7,8 miliar
Aset: US$ 13,3 miliar
Industri : Perbankan
CEO : Alex Sinaga
Kode Emiten : TLKM
5. Bank Negara Indonesia (BNI)
Kapitalisasi Pasar : US$ 6,9 miliar
Laba : US$ 680 juta
Omset : US$ 3,6 miliar
Aset: US$ 38,4 miliar
Industri : Perbankan
CEO : Achmad Baiquni
Kode Emiten : BBNI
6. Gudang Garam
Kapitalisasi Pasar : US$ 9,8 miliar
Laba : US$ 480 juta
Omset : US$ 5,3 miliar
Aset: US$ 4,6 miliar
Industri : Perbankan
CEO : Susilo Wonowidjojo
Kode Emiten : GGRM
Sumber referensi : Dikutip dari Forbes.com
Leave a Reply